#Memori yang kan terus berulang…
”pohon itu kian memiliki daun yang begitu rimbun…”

Aku tak akan heran ketika lingkaran ini akan semakin melebar dan kian melebar…melebihi lebarnya aktivitas kita… jika bersatunya kita ibarat dedaunan yang bersatu dalam pohon yang rimbun… maka, tak bisa dipungkiri bahwa daun itu akan berpisah karna ia akan gugur. Ku harap gugurnya daun itu bukan putusnya kita menapaki jalan dakwah ini, karena kita lengah dan menyerah, tapi gugurnya daun itu… karena kita telah syahid… atau mungkin saja karena kita berpisah sejenak untuk bersatu membentuk pohon yang lebih rimbun lagi… Maka aku pun akan semakin takjub ketika kita berkumpul kembali dengan kibaran fikrah yang sama, dengan semangat yang lebih menggebu, serta obsesi jiwa yang tak semu dengan jumlah kita yang semakin berkali-kali lipat.
Kini, sosok-sosok itu hadir kembali di ruang yang berbeda, dalam raga tak serupa, namun dengan jiwa yang sama… Rabb, sungguh Kau Maha Sempurna…tak ada yang luput dari kebesaran nikmat-Mu… dengan restu-Mu, cengkraman tangan kami semakin kuat… semakin erat… dalam bingkai ukhuwah..
Allahu Akbar… sungguh, ingin kami tularkan kebahagiaan yang kami rasakan ini pada mereka yang belum berkesempatan mencicipi manisnya iman.,,
Senandung Ukhuwah-Sigma
Di awal kita bersua
Mencoba untuk saling memahami
Keping-keping di hati terajut dengan indah
Rasakan persaudaraan kita
Dan masa pun silih berganti
Ukhuwah dan amanah tertunaikan
Berpeluh suka dan duka
Kita jalani semua
Semata-mata harapkan Ridha-Nya
Sahabat tibalah masanya
Bersua pasti ada berpisah
Bila nanti kita
Jauh berpisah…
Jadikan rabithah pengikatnya
Jadikan doa ekspresi rindu
Semoga kita bersua di syurga…
Keridhaan-Mu yang kami capai ya Rabb…hingga Engkau mempertemukan kami dalam jannah-Mu.. Aamiin..
Komentar
Posting Komentar